Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebagai unsur
dari sumber daya manusia aparatur Negara mempunyai peranan yang menentukan
dalam menunjang keberhasilan agenda pembangunan Presidan, Wakil Presiden,
Kepala daerah terpilih. Sosok PNS yang mampu memainkan peranan tersebut adalah
mereka yang memiliki kompetensi tentang bagaimana menyusun program-program
pembangunan berdasarkan visi, misi, dan strategi pembangunan nasional.
2.
Menurut saya materi ini sangat bermanfaat
karena memberikan pemahaman tentang;
visi, misi, dan strategi pembangunan nasional; tujuan dan sasaran
pembangunan nasional; keterkaitan antara sistem perencanaan pembangunan
nasional, sektoral, dan daerah; dan renstra instansional.
3.
Perencanaan strategik pada dasarnya
adalah untuk mengontrol dan mengatur hasil yang akan diperoleh. Prosesnya
dengan melibatkan seluruh pimpinan dan pegawai organisasi atau institusi. Dalam
penyusunan perencanaan strategik harus diperhatikan dan dipertimbangkan
kebutuhan dan harapan para pelanggan (customers), stakeholders,
dan penyusun kebijakan guna merumuskan visi, misi, tujuan serta indikator kinerja
suatu organisasi. Perencanaan strategik mengarahkan suatu organisasi dengan
menanyakan serta menjawab lima pertanyaan mendasar yaitu: 1) dimana saat ini
berada, 2) kemana arah yang kita inginkan, 3) bagaimana menentukan kemajuan
yang ada, 4) bagaimana mencapainya, dan 5) bagaimana cara mengukur kemajuan
4.
Terdapat beberapa alasan mengapa
perencanaan strategik diperlukan oleh organisasi yakni: 1) merupakan
perencanaan untuk pembaharuan dalam lingkungan yang selalu berubah, 2) mengatur
hasil yang dicapai, 3) merupakan alat manajerial yang peting, 4) berorientasi
ke masa depan, 5) merupakan penyesuaian bersifat fleksibel dan dapat
dimutakhirkan, 6) sebagai pendukung untuk mengarahkan organisasi untuk memenuhi
keinginan pelanggan, 7) Meningkatkan komunikasi dan partisipasi untuk
pencapaian tujuan dengan baik. Perencanaan strategik memerlukan
langkah-langkah: 1) membentuk tim yang solid yang terdiri dari orang yang
berpenglaman dalam suatu organsasi, 2) membangun tim yang mewakili para anggota
organisasi, 3) menilai keadaan organisasi sat ini. Model perencanaan strategik
secra klasik adlah sebagai berikut: 1) menetapkan landasan rencana, 2) menetapkan
asumsi, 3) menetapkan analisi SWOT, 4) Menciptakan suatu visi, 4) menetapkan
tujuan, 5) menetapkan strategi, Dalam menyusun rencana pembanguann harus
disertai dengan sasaran-sasaran pokok yang ingin dicapai, salah satunya adalah
pertumbuhan ekonomi. Ukuran yang biasa digunakan adalah Produk Domestik Bruto
(PDB). Terdapat tiga pendekatan dalam menghitung PDB ini yaitu: 1) pendekatan
produksi, 2) pendekatan pendapatan, dan 3) pendekatan pengeluaran.
5.
Dalam UU no 25 tahun 2004 dijelaskan
bahwa perencanaan pembangunan nasional terdiri dari rencana Pembangunan Jangka
Panjang (RPJP), Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM), dan Rencana Kerja Pemerintah
(RKP). RPJP nasional disusun sebagai penjabaran dari tujuan dibentuknya
pemerintahan Negara Indonesia yang tercantum di dalam pembukaan Undang-Undang
Dasar 1945 dalam bentuk visi, misi, dan arah pembangunan nasional. RPJP nsional
selanjutnya dijabarkan dalam RPJMN yang memuat strategi pembangunan nasional,
kebijakan umum, program kementerian/lembaga dan lintas kementerian/lembaga,
kewilayahan dan lintas kewilayahan, serta kerangka ekonomi makro yang mencakup
gambaran perekonomian secara menyeluruh termasuk arah kebijakan fiskal dalam
rencana kerja yang berupa kerangka regulasi dan
kerangka pendanaan yang bersifat indikatif. Selanjutnya RKP merupakan penjabaran
dari RPJMN yang disusun untuk mencapai pilihan alokasi sumber daya nasional
secara efektif dan efesien mengingat sumber daya yang tersedia terbatas. Oleh
karena itu, kebijakan public yang dirumuskan harus dapat digunakan untuk mengarahkan
sumber daya nasional yag tersedia melalui instrument anggaran dengan tepat
sasaran.
Sumber: Jurnal harian di atas saya susun besumber dari:
Modul LAN : Kebijakan dan Program Pembangunan Nasional.
Dalam kegiatan:
Modul LAN : Kebijakan dan Program Pembangunan Nasional.
Dalam kegiatan:
DIKLATPIM IV Bapelkes Cikarang Angkatan ke-2. April-Mei 2012.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar